Posts

Showing posts from October, 2017

Apa yang Harus Orangtua Ketahui Ketika Anak Demam: Seputar Antipiretik (dengan Video Edukasi)

Image
1. Benarkah antipiretik diberikan bila suhu badan anak di atas 38 derajat selsius? Ya, obat pereda demam atau antipiretik semacam parasetamol dapat diberikan ketika anak demam, yaitu suhunya di atas 38. Tetapi banyak ahli bersepakat saat ini pemberian antipiretik sebenarnya lebih bertujuan untuk membuat anak merasa nyaman (tidak rewel), bukan segera menurunkan suhu badan. Artinya: katakanlah suhu anak 39 derajat selsius, tetapi masih bisa bermain dan berjalan-jalan, tidak rewel, maka tidak perlu buru-buru memberikan antipiretik. Toh demam diciptakan untuk memerangi infeksi agar cepat sembuh. 2. Bukankah bila tidak segera diberikan antipiretik, anak akan berisiko mengalami kejang demam? Untungnya tidak. Tidak ada hubungan antara tingginya suhu tubuh dengan risiko kejang demam. Kejang demam (KD) hanya dialami oleh mereka yg memiliki "bakat" untuk terjadi KD. Bila tidak punya "bakat", suhu di atas 40 derajat selsius pun tidak menjadi KD. Lagipula, kejang demam (buka

Ketika Anak Susah Makan

Image
"Sudah seminggu ini anak saya susah sekali makan nasi. Hanya beberapa suap saja langsung di lepeh lagi (dimuntahkan lagi). Tapi kalau ngemil buah ia mau, seperti jeruk, semangka, apel dan ngemil biskuit. Minum susu pun tidak banyak, paling sehari hanya sekali saja . Sejak tidak mau makan nasi, saya mengganti makanannya dengan roti. Apakah anak saya baik-baik saja? Apakah berpengaruh dengan asupan gizinya jika dia tidak mau makan nasi?" Anak kadang mengalami kebosanan dalam mengonsumsi nasi. Ketika seorang anak sedang sakit dan berkurang nafsu makannya tentunya merupakan hal yang wajar. Tetapi seorang anak sehat yang tiba-tiba susah makan makanan tertentu paling sering disebabkan oleh kebosanan. Selama nafsu makannya masih baik, ia akan minta makan saat lapar. Konsep pemberian makan anak sama dengan orang dewasa, yaitu memenuhi gizi seimbang. Kebutuhannya akan karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral harus terpenuhi dalam tiap pemberian makan. Konsep ini bisa dilih

Pemberian Suplemen dan Antibiotik

Dok, anak saya usianya hampir 5 tahun, tapi malas mengunyah sehingga setiap kali makan bisa sampai satu jam. Dia pun enggan minum susu. Padahal saya sudah berusaha telaten menyuapi dan rajin mengingatkan untuk minum susu. Untuk meningkatkan staminanya, saya berikan dia biofos, madu, dan sari kurma. Benarkah tindakan saya ini? Sejak kecil anak saya juga sering batuk, Dok. Mungkinkah ini pengaruh dari asma yang saya idap? Jika batuknya agak berat, dokter selalu memberi antibiotik. Apa pemberian antibiotik suatu keharusan atau adakah cara lain? Terima kasih. Retno, Bojonegoro Ibu Retno, ada empat hal yang akan saya jawab. Pertama, anak Ibu sudah cukup besar, bukan bayi lagi. Coba amati mengapa ia membutuhkan waktu makan yang lama dan mengunyah lambat. Kondisi tersering adalah anak bosan makan nasi. Orangtua pun cenderung memberi label anak “susah makan” karena tidak mau makan nasi (mengingat nasi adalah makanan utama kebanyakan orang Indonesia). Sebagian anak adalah pemilih makan

Puser Bodong dan Kain Gopek

Image
"Bu, kenapa puser anaknya dikasih ginian?" tanyaku menunjuk kassa putih yang menempel di pusar seorang bayi. Uang logam seribu rupiah terbungkus rapi di dalam lipatan kassa, dan ditempelkan dengan plester micropore di lokasi pusar. Bayi yang kuperiksa dalam kunjungan rutin di usia 1 bulan ini menangis kehausan. "Biar nggak bodong ya?" tanyaku retoris, sambil nyengir--eh, menyeringai--tanpa menunggu jawaban si Ibu. Ia ditemani sang nenek dan suami. "Kasihan Dok, pusernya bodong. Anak perempuan lagi," sang nenek menanggapi. "Bu, sekarang bukan jamannya lagi pake koin seribu atau gopek untuk puser bodong. Ini tahun 2016. Sekarang pakainya uang 100 ribu. Beberapa lembar. Ditempel mengelilingi perut bayi. Biar kuat dan mantep! Jangan kalah sama teknik penggandaan uang," celotehku. "Serius, Dok?" si Ibu menatapku dengan serius. "Ya enggak lah. Saya bercanda kok. Hehe." "Puser bodong atau hernia umbilikalis bisa dia

Bayi baru lahir sudah ada giginya, normalkah?

"Anak saya baru berusia 2 bulan, namun sudah tumbuh 4 gigi. Menurut teman-teman saya, hal ini dikarenakan anak saya kelebihan kalsium. Benarkah demikian?" Kondisi ini namanya neonatal teeth, yaitu gigi yang sudah tumbuh sejak usia 1 bulan (saat lahir, belum tampak giginya). Bedakan dengan natal teeth, yaitu gigi sudah tumbuh sejak bayi lahir. Keadaan ini sangat jarang terjadi, karena umumnya gigi pertama tumbuh saat bayi berusia 6-12 bulan. Baik natal maupun neonatal teeth biasanya tidak memiliki akar gigi yang kokoh, sehingga dikhawatirkan mudah tanggal dengan sendirinya dan berisiko masuk ke dalam saluran napas bayi tanpa disadari. Kadang-kadang ibu juga mengalami masalah saat menyusui bayinya, karena bayi cenderung menggigit puting payudara ibu dan melukainya, atau gigi bayi menggesek lidahnya sendiri. Dokter gigi sering menyarankan untuk mencabut gigi bayi sesegera mungkin, untuk menghindari risiko-risiko yang sudah disebutkan. Kondisi ini juga tidak berhubungan dengan k

Boleh minum susu bersamaan dengan minum obat?

"Dokter, bagaimana aturan yang tepat untuk minum obat dan susu , terutama untuk anak-anak. Menurut informasi yang saya dengar, jika anak minum obat tidak diperbolehkan langsung minum susu,  karena akan "bertabrakan" atau kontradiktif.  Kemudian, apakah benar jika anak sudah minum susu, sebaknya tunggu 1 jam, baru minum obat. Bagaimana aturan yang tepat?" Pernyataan tidak boleh minum obat dengan susu memang sudah sering kita dengar sejak kecil. Hal ini benar, namun tidak selalu. Susu dan produk susu yang lain (keju, yogurt) mengandung kalsium yang dapat menyebabkan interaksi kimiawi dengan obat-obatan tertentu, sehingga menghambat penyerapan obat-obatan tersebut (berkurang efektifitasnya). Produk makanan yang diperkaya kalsium seperti roti dan jus buah, serta obat-obatan yang mengandung kalsium seperti antasida juga dapat berinteraksi dengan obat-obatan tertentu. Jenis obat yang dimaksud antara lain antibiotik golongan tetrasiklin, fluorokuinolon (siprofloksasin, le